Laman

6 Okt 2011

Penyerangan Pihak PTPN 2 terhadap Masyarakat Adat Rakyat Penunggu Kampong Batu Gajah.


Pembabatan lahan
Rumah Masyarakat yang dibakar
Berlangsungnya Pembakaran Rumah Masyarakat
 Kronologis:

Batu Gajah,  Selasa 4 Oktober 2011 tepatnya pada pukul 08:45 wib.
Rombongan preman dari pihak PTPN 2 datang dengan mengendarai sembilan unit truck yang diperkirakan berjumlah tujuh ratusan orang yang dipimpin oleh   Papam/securti PTPN2,  dengan membawa dua unit alat berat yaitu “buldozer dan  beko” , rombongan ini dikawal oleh aparat  Brimob yang berseragam dan bersenjata-kan lengkap berjumlah lima belas orang, mereka melakukan pembabatan tanaman-tanaman dan pembakaran rumah-rumah milik Masyarakat Adat Rakyat Penunggu Kampong Batu Gajah.

Di dalam pristiwa ini , ratusan Masyarakat Adat Rakyat Penunggu mencoba untuk menghadang rombongan pihak PTPN 2 , dalam penghadangan tersebut sempat terjadi dialog yang kemudian pertengkaran sehinggga memancing emosi Masyarakat Adat Rakyat Penunggu yang dilakukan oleh preman dan Papam/security PTPN2 yang dikawal langsung oleh BRIMOB, pihak preman tersebut dalam kondisi mabuk  sambil membawa senjata tajam yang berbentuk kelewang.

Tindakan mereka membabat semua tanaman-tanaman , membakar rumah-rumah dan melakukan tindak kekerasan terhadap Masyarakat Adat Rakyat Penunggu , mengakibatkan luka memar terhadap masyarakat adat , diantaranya bernama Khairul Bukhari, Acan dan Jali , sementara kerugian yang diderita masyarakat adat berupa rumah dan 30 hektar tanaman palawija luluh lantak  hancur seluruhnya  yang di perkirakan kerugiannya mencapai delapan ratus  juta rupiah.

Melihat situasi yang tidak seimbang antara masyarakat adat dan pihak PTPN 2, maka Pengurus Kampong Batu Gajah memberi isarat agar tidak  melakukan perlawan yang akhirnya akan mengakibatkan banyak korban di pihak Masyarakat adat, mengingat jumlah yang tidak seimbang dan pihak PTPN2 tersebut dikawal oleh aparat Brimob.

Rabu 5 Oktober 2011 pukul 4.00 Wib
Kondisi sampai pagi hari ini, kami terus memantau perkembangan dilokasi tanah adat.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar